FILM PENDEK
ERWIN,
KAMI
MERINDUKANMU
CERITA & SKENARIO
AMIRUDIN XII IPA 3 (03)
SUTRADARA
AMIRUDIN XII IPA 3 (03)
PRODUCER
ANANG NURASA
MADURASA
SMANIC
PRODUCTION
-2011-
FILM PENDEK
ERWIN,
KAMI
MERINDUKANMU
CERITA & SKENARIO
AMIRUDIN XII IPA 3 (03)
SUTRADARA
AMIRUDIN XII IPA 3 (03)
PRODUCER
ANANG NURASA
MADURASA
SMANIC
PRODUCTION
-2011-
SKENARIO LENGKAP
FILM PENDEK
ERWIN,
KAMI MERINDUKANMU
PENGALAMAN SAYA MENULIS CERITA INI
Saat
saya menulis cerita dan skenario
ini, saya teringat teman saya yang mengalami hal yang sama dengan cerita ini,
yaitu meninggal dunia.
Cerita
ini sebenarnya diangkat dari sebuah cerita nyata yang dialami teman saya
sewaktu masih SMP. Dia menceritakan kepada saya smata-mata ingin membantu saya,
karena saya sangat kebingungan dalam menentukan ide untuk membuat film pendek
ini.
Saya
yakin cerita ini kerap terjadi pada anak-anak sekolah, dan akan menarik untuk
disaksikan, apalagi disajikan dengan menggunakan bahasa banyumasan akan menambah
kesan klasik.
Film pendek ini saya beri judul ERWIN, KAMI
MERINDUKANMU. Selamat menyaksikan.
FILM PENDEK
ERWIN, KAMI
MERINDUKANMU
CERITA & SKENARIO : AMIRUDIN XII IPA 3 (03)
Cerita ini merupakan ssalah satu hal
yang kerap terjadi pada anak-anak sekolah. Saat itu, PAK GURU akan memberi tugas pada anak-anak dikelas IXF yaitu membuat
laporan hasil diskusi. Untuk mengerjakan tugas itu, maka PAK GURU membentuk
kelompok yang beranggotakan 4 orang. Dan akhirnya terbentuk 8 kelompok.
AGUS, DENI, SISKA dan SITI adalah
salah satu kelompok yang membuat anak-anak iri. Pasalnya, kelompok yang satu
ini memiliki 2 anggota yang notabene perebut juara kelas di IXF yaitu AGUS dan
SISKA. Sedangkan DENI dan SITI tergolong sama seperti teman-teman yang lainnya.
Meskipun ada perbedaan tetapi mereka sangat kompak. ERWIN, dia memiliki kelompok
yang tidak kompak sama sekali. ERWIN yang terkenal nakal di kelas, dikeluarkan
dari kelompok itu.ERWIN tidak menyesal dan tidak merasa rugi meskipun
dikeluarkan dari kelompok itu. ERWIN lebih memilih mengganggu teman-teman yang
lainnya daripada mengerjakan tugas diskusi itu. Saat
sedang berdiskusi untuk menyelesaikan tugas itu. ERWIN mendatangi kelompoknya
AGUS, untuk mengganggunya dengan mengejek dan sebagainya agar kelompoknya AGUS
tidak mengerjakan tugas itu. DENI yang merasa
terganggu, lalu dia pun marah dan
menggebrak meja. ERWIN pun tidak tinggal diam. Mereka berdua hampir saja
berkelahi tetapi AGUS melerai mereka. Akibat kejadian
itu hampir saja kelompok yang berjulukan 4katsuki tersebut tidak mengerjakan
tugas.
Saat pagi harinya, AGUS memberi
kabar pada tiga temannya kalau ERWIN tidak berangkat sekolah tanpa alasan yang
jelas. Mereka berempatpun sangat senang karena selama satu hari
mereka bebas dari gangguannya Si ERWIN. Ketika PAK GURU datang, beliau menunda
presentasi itu dan mengabarkan bahwa ERWIN tidak berangkat sekolah karena ERWIN
mengalami kecelakaan saat pulang sekolah kemarin, dan tadi pagi ERWIN meninggal
di rumah sakit. Mendengar
berita itu anak kelas IXF sangat sedih dan berniat untuk ta’ziah ke rumahnya
ERWIN.
Di rumahnya
ERWIN, semua teman-temannya menangis dan merasa sangat menyesal karena mereka
sempat tertawa saat ERWIN tidak berangkat sekolah. Padahal saat itu ERWIN
sedang mendapatkan musibah. Mereka semua meminta maaf keada keluarganya ERWIN.
Hari-hari mereka berempat dan teman-teman yang lainnya
sangat sepi, dan mereka sangat kehilangan moment-moment saat di jailin oleh
ERWIN. Mereka
sangat merindukan semua hal tentang ERWIN.
FILM PENDEK
ERWIN, KAMI
MERINDUKANMU
CERITA & SKENARIO : AMIRUDIN XII IPA 3 (03)
PROFIL TOKOH
ERWIN
ERWIN
seorang siswa yang beusia 15 tahun. ERWIN bertubuh bongsor, lebih tinggi dari
teman-temannya. Ceplas-ceplos, nakal dan
berpenampilan simple itulah ERWIN. Kebiasaan yang sering dilakukannya adalah
membuat kelas menjadi rame, dan sering kebut-kebutan saat pulang sekolah.
CASTING
:……
AGUS
AGUS
siswa yang berusia hampir menginjak 15 tahun ini sangat pintar. Bijaksana dan
sopan itulah sifat yang selalu terlihat darinya. AGUS menjabat sebagai ketua kelas di
IXF. AGUS berasal dari keluarga kaya, tetapi penampilannya sangat sederhana,
itulah yang mebuat cewek-cewek tertarik padanya.
CASTING
:…….
DENI
DENI
laki-laki maco, bertubuh tinggi, sering marah itulah DENI. Dia berusia 15
tahun. DENI orangnya tidak bisa mengendalikan emosinya, marah dan marahlah yang
sering ia lakukan. Tetapi, kalau sama cewek jangan ditanya, DENI adalah
laki-laki yang paling baik diantara yang lainnya, dan boleh dibilang sebagai
pelindung seorang cewek.
CASTING
:…….
SISKA
SISKA
centil, cantik dan pandai adalah ciri yang cocok untuk cewek yang bertubuh
mungil dan berkulit putih ini. SISKA berusia 14 tahun. Berkat otaknya yang
cerdas, dia mampu menyaingi teman-teman yang lebih tua.
CASTING
:…….
SITI
SITI
cewek yang bernama SITI ini bertubuh gendut, tingginya sekitar 150 cm, dan
berusia 15 tahun. Cemilan selalu menempel ditangannya, alhasil tubuh gendutlah
yang dia dapat. Meskipun sebagai bahan ejekan karena bentuk tubuhnya itu, dia
tetap tersenyum pada teman-temannya. Ketika ada hal yang
menyedihkan, pasti dia yang paling histeris yaitu dengan menangis
sekencang-kencangnya.
CASTING:
…….
NINA
NINA
cewek ini agresif, berusia 15 tahun. NINA
orangnya ceplas ceplos. Dia anaknya mandiri, kalo ada tugas pasti dia mampu
mengerjakan sendiri. Jika ada tugas kelompok, lalu ada anggotanya yang
sekiranya merepotkan karena tidak mau bekerja, tidak segan-segan NINA
mengeluarkan anggotanya tersebut. Meskipun begitu, NINA cukup baik dan
murah senyum.
CASTING:
…….
PAK GURU
PAK
GURU kumis tebal adalah hal yang paling mencolok dari PAK GURU yang mengajar
Bahasa Jawa ini. PAK GURU sangat baik hati dengan siswa-siswanya, apalagi kalau
berurusan dengan nilai, pasti GURU ini selalu memberi nilai diatas 8,5
CASTING:
…….
ANAK-ANAK IXF
ANAK-ANAK
IXF tergolong nge-gap nge-gap. Alhasil sering terjadi permusuhan. Tetetapi
kalau ada hal yang menyenangkan apalagi lomba antar kelas, mereka semua sangat
kompak dan tentunya paling rame dari yang lainnya.
CASTING:
……..
1.
INT.SEKOLAH: RUANG KELAS IXF. PAGI
PAK GURU,
ANAK-ANAK IXF
AGUS, SISKA,
Subyektif camera
tertuju pada PAK GURU
yang sedang
berjalan masuk kelas
CU : wajah PAK GURU
saat memberi salam
PAK GURU
(masuk ke ruang kelas IXF)
Sugeng enjing lare-lare…
Over Shoulder : Camera dari belakang bahu PAK GURU
tertuju pada seluruh siswa
ANAK-ANAK IXF
(menjawab salam dengan
berdiri)
Sugeng enjing pak guru
BCU : selembar kertas yang dipegang PAK GURU
PAK GURU
(berdiri disebelah meja guru, lalu mengeluarkan
selembar kertas)
Bapak arep
maringi tugas nggo diskusi bab sinau kang efektif, sawise kuwi gawe laporan
hasil diskusi kanggo di presentasiake.
ANAK-ANAK IXF
(menjawab dengan
lantang)
Inggih PAK GURU…
MCU : PAK GURU
mendekat ke meja siswa
PAK GURU
(memerintahkan
untuk membuat kelompok)
Saiki gawe
kelompok sing anggotane 4
ANAK-ANAK IXF
(menjawab dengan
lantang)
Inggih PAK..
CU : Wajah PAK GURU
yang terlihat bijaksana
PAK GURU
(bertanya)
Ana sing
ditakokna napa mboten saderenge pak guru rapat nang kantor?
AGUS
(mengelengkan
kepala)
Mboten wonten
pak…
MCU : PAK GURU
berjalan meninggalkan kelas
PAK GURU
(pergi
meninggalkan kelas)
Bapak maring
kantor disit, aja rame yaa!
ANAK-ANAK IXF
(menjawab lagi
dengan bersorak)
Inggih PAK..
yeee!!
AGUS berdiri dan
bertanya pada teman-temannya
AGUS
(berdiri
menghadap kebelakang)
Sapa sing
kepingin dadi kelompokku..??
BCU : Tangan SISKA
yang sedang diangkat ke atas
SISKA
(berteriak
sambil mengacungkan tangan)
Aku… aku… aku…
ANAK-ANAK IXF
(menggoda)
Ihiiy… ihiiy…
CU : Wajah SISKA mengernyitkan
keningnya, menjulurkan lidah
SISKA
(sambil mengernyitkan
keningnya, lalu menjulurkan lidahnnya)
Apaan si..??? weeee .
AGUS
(berusaha menghentikan keributan, dan menyetujui SISKA)
Heeh.. wis wis…
Yo wis, milih siji maning, SITI ya ora papa..!!!
SISKA
(mengajak SITI)
Gelem ya TI,
bareng aku ikih,… ya ya ya…
CUT
TO
2.
INT. SEKOLAH : RUANG KELAS IXF. PAGI
AGUS, SISKA,
DENI, SITI
ERWIN, NINA
CU
: AGUS, SISKA, DENI dan SITI menyatukan tanggannya untuk tos
AGUS
(berteriak,
memberi semangat)
Dhewek mesti
bisa…!!! 4katsuki…???
DENI, SITI,
SISKA
(berteriak dengan
bersemangat)
Ye..Ye..Ye…
NINA
(memanggil
ERWIN)
ERWIN, koe aja
melu kelompokku lah, tau kerja ora, ngrepoti tok…!!
ERWIN
(dengan sombong
menjawab)
Ya wis , aku be ora rugi
ditokna sekang kelompokmu. Mending ngganggu liane… weeee… .
ERWIN berjalan
menuju kelompoknya AGUS
ERWIN
(mengganggu lalu
mengejek)
Heeh SITI
gendut,,, koe ora pantes
kelompokkan
karo AGUS,
nyesek-nyeseki tok…!! melasi SISKA pega…
Hahaha… .
SISKA
(kesal, lalu
berdiri)
Apa sih ERWIN. Teka –teka madani…
DENI
(ikut-ikutan
bediri)
wanine aja karo bocah wadon.
ERWIN
(menantang)
Apa koe..? wani apa..?
Bocah cemen,
bisane ngomong tok…!!!
CU : Wajah SISKA terlihat dari samping
sedang kesla terhadap ERWIN
SISKA
(membela DENI)
Mending cemen
daripada koe..??
ERWIN
(menantang lagi)
Apa… apa..??
CU : Tangan SISKA menunjuk wajahnya ERWIN
SISKA
(menyadarkan
ERWIN)
Kudune koe isin,
langka sing gelem dadi kelompokmu……ora nyadar..??
DENI
(menyuruh SISKA
untuk diam)
Koe maning SIS,
melu-melu ngomong aku cemen.
ERWIN
(tertawa lalu
kembali mengejek)
Hahaha….. .
Cemen cemen…
cemen cemen…
CU:
DENI menarik kerah bajunya ERWIN sambil mengancam,
Tangan kanan DENI
menunjuk wajah ERWIN
DENI
(menggebrak
meja, lalu menarik bajunya ERWIN)
Braaaak…!!! Awas loh yaa…
CU :
AGUS berdiri menurunkan tangannya DENI dari bajunya ERWIN
AGUS
(berdiri, melerai DENI dan ERWIN)
Heeh… wis wis …
Engko ora
rampung tugase..
ERWIN
(ketawa)
Hahaha… dasar
cemen…!!!
CUT
TO
3.
INT. SEKOLAH : RUANG KELAS IXF. PAGI
AGUS, SISKA,
DENI, SITI
PAK GURU,
ANAK-ANAK KELAS IXF
MLS : AGUS berjalan memasuki ruang kelas
AGUS
(masuk ke ruang
kelas, menggoda SISKA)
Pagi cantiik…
SISKA
(meladeni
keisengan AGUS)
Pagi
say…hahaha…..
Tumben seneng
banget koh GUS..??
AGUS
(ketawa sambil
mendekati SISKA)
Haha…. iya
dong, jajal tebak..??
SITI
(mencoba menebak, sok tau)
Biasa SIS, mesti tes ulih lotre.. hehehe
DENI
(medekati SISKA)
Heh.. heh…heh…
Esuk esuk wis rame… ana apa sih..??
SISKA
(menjawab,
heran)
Mbuh kiye… Si
AGUS..
AGUS
(mencoba
menjelaskan, sambil meletakkan tasnya di atas meja)
Kaya kiye loh..
jarene Si ERWIN ora mlebu sekolah…
SITI
(bertanya)
Sing bener…???
Mesti nglebo…
Emang alesane
apa…??
AGUS
(menggelengkan
kepala)
Mbuh alesane
apa….
DENI
(bersorak)
Yeeee… mengko
langka sing ngganggu…
Eye level : Camera
tertuju pada SISKA dan SITI
SISKA, SITI
(ketawa dan
menyetujui)
Hahaha …Betul
betul betul…
PAK GURU masuk
ke kelas
CU : Wajah PAK GURU yang terlihat gugup
sambil memberi salam
PAK GURU
(memberi salam)
Sugeng enjing
lare-lare
Dina giye
Presentasine ditunda disit
AGUS
(mengacungkan
tangan, lalu bertanya)
Yaaah PAK GURU,
wonten napa sih PAK?
PAK GURU
(mendekati meja
siswa)
Iyaa.. soale
nang kelas kiye ana sing kena musibah.
ERWIN tabrakan
CU :Wajah SISKA mengernyitkan
kening
SISKA
(kaget)
Haaah ...tabrakan???
PAK GURU
(menjelaskan
lagi)
Iya...
ERWIN tabrakan wingi pas bali sekolah
Terus mau
sekitar jam 5 ERWIN
ninggal nang rumah sakit.
ANAK-ANAK IXF
(sedih)
Innalillahi
wainailaihi roji’un
Eye Level : Camera
tertuju pada wajah SITI dari samping
SITI
(menyarankan dan
mengajar pak guru)
Nggeh sampun
pak, saiki kita sedoyo dateng daleme ERWIN.
PAK GURU
(menoleh ke SITI)
Ya wis , saiki sekelas
mangkat kabeh.
CUT
TO
4.
INT. RUMAH ERWIN: RUANG TAMU.SIANG
SISKA, DENI,
SITI
AGUS, PAK GURU
MFS :SISKA, SITI,DENI dan AGUS berdiri di
depan jenazah ERWIN
CU : Wajah SISKA yang berlinangan air mata
SISKA
(menangis, berdiri di depan jenazahnya ERWIN)
ERWIN….hee hee… aku nyesel banget WIN, aku nyesel.
Hee hee .. Aku njaluk ngapuro ya WIN… aku bener-bener
nyesel…
SITI
(menangis histeris)
Heee heee hee
ERWIN ERWIN…
MCU :Tangan AGUS yang sedang menepuk bahunya SITI
AGUS
(menepuk bahu SITI)
Wis.. wis… diikhlasna bae…
Saiki maafna kesalahane ERWIN…aja nangis bae TI..
DENI
(berbicara pelan)
Iya WIN,..
dhewek kabeh njaluk ngapuro yaa
Kabehan
kesalahanmu wis
tak maafna WIN…
PAK GURU
(memberi saran)
Sing sabar,
saiki njagong disit, ERWIN di dongakna.
Aja pada nangis
bae..
SISKA
(menyetujui)
Inggih PAK…
CUT
TO
5.
EXT. SEKOLAH : DEPAN RUANG KELAS IXF. PAGI
DENI, SISKA,
AGUS, SITI
Subyektif camera berjalan menuju DENI, SISKA, AGUS
dan SITI yang sedang berkumpul di depan kelas
DENI
(berdiri didepan SISKA)
Beneran, aku nyesel banget, wingi
mbentak-mbentak ERWIN.
SISKA
(melihat DENI)
Iya.. aku be
nyesel banget, wis
ngomong sing ora ora
CU : Wajah DENI
yang terlihat muram dan menunduk
DENI
(menundukkan
kepala)
Dhewek kabehan
benr-bener
nyesel.
AGUS
(berjalan
medekati DENI)
Dhewek kabeh wis nglakoni hal sing
salah.
Wingi dhewek wis ngguyu ngguyu,
seneng-seneng, padahal ERWIN sing diguyuni lagi kena musibah.
SITI
(sedih)
Ora nana ERWIN,
kelas IXF bakalan sepi
AGUS
(kangen)
Tingkah lakune
sing apa anane bener-bener ngangeni.
SISKA
(berbicara
pelan)
Ana kata-kata
sing cocok banget karo keadaan giye “ngga ada loe ngga rame”
ERWIN… dhewek
kabehan kangen karo koe..
BCU : Speaker
yang menempel di dinding.
SITI
(mengajak
teman-temannya)
FREEZE
!!!
TAMAT
Maaf, numpang promosi kakak...
BalasHapusTonton film pendek kami yaa, dgn judul "Aman-ah". Film yg kami buat adalah film-film yg menjurus pada pendidikan karakter, semoga dgn menonton film kami, kalian bisa mengambil hikmah yg terdapat pada film ini, aamiin...
Bantu juga untuk Like, Comment, Subscribe, dan Share yaa... :-)
Terimakasih kakak...
https://youtu.be/ggdKTkdk4PY
(Skenario saya, yg saya filmkan bersama [SH.PM Revolution's])